~~~~Provinsi Banten adalah salahsatu wilayah provinsi di Negara Republik Indonesia yang berlokasi di ujung barat Pulau Jawa (termasuk wilayah Indonesia Bagian Barat) — Terletak pada koordinat astronomis 5°7'50" – 7°1'11" LS dan 105°1'11" – 106°7'12" BT (menurut Wikipedia). Luasnya 9.662,92 Km2 (menurut BPS 2010), dengan batas wilayah dari utara Laut Jawa, dari selatan Samudera Indonesia, dari barat Selat Sunda (berbatasan langsung dengan Provinsi Lampung di Pulau Sumatera), dan dari timur Provinsi Jawa Barat dan DKI Jakarta. — Beribukota di Kota Serang. — Berdiri sejak tgl. 4 Oktober 2000 (Hari Jadi), dengan Dasar Hukum UU RI No. 23 Th. 2000. — Secara lengkap Dasar Hukum yang menjadi landasan dari keberadaan provinsi ini adalah Undang-undang dan Peraturan Pemerintah sebagai berikut :
~~~~Semula wilayah ini (yang terdiri atas Kota/Kabupaten Serang, Cilegon, Pandeglang, Lebak dan Tangerang) merupakan suatu Keresidenan atau Wilayah Pembantu Gubernur bagian dari Provinsi Jawa Barat (dari sejak zaman Belanda hingga masa NKRI tahun 2000). — Pada zaman dahulu (sekitar abad ke-16 – 19 M) di kawasan ini pernah terdapat Kesultanan Banten.
~~~~FLORA DAN FAUNA MASKOT DAERAH PROVINSI BANTEN : Tumbuhan biji jenis Kokolécéran (Vatica bantamensis) dan hewan mamalia jenis Badak Jawa = Badak bercula satu (Rhinoceros sondaicus), atau tepatnya Badak Jawa Ujungkukon/Badak bercula satu Ujungkulon (Rhinoceros sondaicus sondaicus).
~~~~ALAMAT WEBSITE (SITUS INTERNET) PROVINSI BANTEN : http://www.bantenprov.go.id
>
>
>
>
Peta Wilayah Provinsi Banten
☺ Unduh gratis Peta dinding Provinsi Banten (dari Bakosurtanal, seperti pada halaman ini) ►Klik Di Sini
>
>
>
-------------------------------------------------
LAMBANG DAERAH PROVINSI BANTEN
~~~~LAMBANG DAERAH PROVINSI BANTEN : Bidang dasar lambang daerah Provinsi Banten berupa perisai (tameng) berbentuk dasar segilima bersisi samping tegak sejajar yang distilisasi dengan sudut bagian bawah membulat (sehingga memberi kesan seperti persegi dengan alas membulat). Berlatar warna putih di bagian atas dan hijau di bagian tengah bawah; bergaris tepi tebal berwarna kuning bersisi hitam. — Di bagian atas bidang dasar dengan latar putih terdapat nama provinsi BANTEN (dalam Huruf Latin besar semua berwarna merah). Antara kedua bagian bidang dasar (atas dan tengah-bawah) dipisahkan oleh garis tebal kuning berbentuk kubah mesjid. — Di bagian bawah bidang dasar terdapat pita semboyan berwarna kuning bergaris pinggir hitam yang bertulisankan IMAN TAQWA (dalam bahasa Indonesia asal Arab dengan huruf Latin besar semua berwarna hitam).
~~~~Di dalam ruang bidang dasar terdapat sejumlah simbol tematik sebagai berikut : (1) Kubah Mesjid yang sekaligus membentuk garis pembatas berwarna kuning antara bagian atas bidang dasar yang berlatar putih dan bagian tengah bawah yang berlatar hijau; (2) Bintang (bersudut lima) berwarna kuning di bagian tengah atas; (3) Menara Mesjid Agung Banten, di tengah berwarna dasar putih dengan warna hitam dan kelabu pada bagian tertentu; (4) Gapura Kaibon, di bagian depan Menara Mesjid sebelah bawah berwarna kelabu; (5) Padi kapas di bagian sisi tengah kiri kanan; Padi berwarna kuning berujung coklat berjumlah 17 butir dan Kapas berwarna putih dengan kelopak coklat berjumlah 8 tangkai (kelopak bercuping 4, Bunga berkuntum 5); (5) Gunung (beberapa gunung) berwarna hitam; (6) Laut di bagian bawah tengah berwarna biru, dengan gelombang putih berjumlah 17; (7) Badak bercula satu di bagian bawah tengah berwarna hitam (dalam segitiga landasan bandara berwarna kelabu); (8) Landasan bandara dengan marka dan bulatan bola lampu pacu (dalam bentuk segitiga di mana di atasnya terdapat badak); Landasan berbentuk segitiga berwarna kelabu; Marka berjumlah 2 kiri-kanan; Bulatan bola lampu berwarna kuning berjumlah 3; (9) Roda gerigi berwarna abu-abu berjumlah 10.
>
Arti warna serta gambar simbol tematik dan semboyan logo :
Arti warna : |
1. | Merah (pada tulisan Banten) melambangkan : Keberanian |
2. | Putih (pada latar bidang dasar bagian atas) melambangkan : suci, arif dan bijaksana. |
3. | Hijau (pada latar bidang dasar bagian tengah bawah) melambangkan : Kesuburan. |
4. | Kuning (pada berbagai simbol tematik) melambangkan : Kemuliaan, kejayaan dan keluhuran. |
5. | Hitam (pada berbagai bagian simbol tematik) melambangkan : Keteguhan, kekuatan dan ketabahan hati. |
6. | Abu-abu (pada berbagai simbol) melambangkan : Ketabahan |
7. | Biru (pada laut) melambangkan : Kejernihan, kedamaian dan ketenangan |
8. | Coklat (pada kelopak kapas ujung butir padi) melambangkan : Kemakmuran. |
Arti gambar simbol tematik :
1. | Kubah Mesjid, melambangkan : Kultur masyarakat yang agamais. |
2. | Bintang bersudut lima, melambangkan : Ketuhanan Yang Maha Esa. |
3. | Menara Mesjid Agung Banten, melambangkan : Semangat tinggi, yang berpedoman pada petunjuk Allah SWT. |
4. | Gapura Kaibon, melambangkan : Daerah Propinsi Banten sebagai pintu gerbang peradaban dunia, perekonomian dan lalu lintas internasional menuju era globalisasi. |
5. | Padi Kapas — yang terdiri atas Padi 17 dan kapas 8, dengan kelopak 4 dan kuntum bunga 5 — melambangkan : Propinsi Banten merupakan daerah agraris, cukup sandang pangan. Angka 17-8-45 menunjukkan Proklamasi Republik Indonesia. |
6. | Gunung, melambangkan : Kekayaan alam, serta menunjukkan wilayahnya berupa dataran rendah dan pegunungan. |
7. | Laut biru, dengan gelombang putih berjumlah 17 melambangkan : Daerah maritim, kaya dengan potensi lautnya. |
8. | Badak bercula satu : Masyarakat yang pantang menyerah dalam menegakkan kebenaran dan dilindungi oleh hukum. Sekaligus menunjukkan hewan khas yang kini hanya terdapat di kawasan Banten. |
9. | Landasan bandara dengan marka dan bulatan bola lampu pacu melambangkan 2 arti : Landasan bandara dengan marka menunjukkan landasan pacu Bandara Soekarno Hatta. Sementara Bulatan bola lampu pacu menunjukkan pemacu semangat mencapai cita-cita. |
10. | Roda gerigi melambangkan : Orientasi semangat kerja pembangunan dan sektor industri. |
Arti semboyan :
Iman Taqwa (tulisan semboyan logo) dalam bahasa Indonesia-Arab, bermakna : “Sikap keagamaan Islam” sebagai landasan pembangunan menuju Banten Mandiri, Maju dan Sejahtera. | |
Pita semboyan berwarna kuning, melambangkan ikatan persatuan dan kesatuan masyarakat Banten. |
-------------------------------------------------
RINCIAN KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI BANTEN
~~~~Wilayah Provinsi Banten secara administratif terbagi dalam 8 Kabupaten/Kota (terdiri atas 4 Kota/Kotamadya dan 4 Kabupaten), 154 Kecamatan, dan 1505 Desa/Kelurahan — Willayah Kabupaten/Kotanya terdiri atas :
1. | Cilegon (Kota) — Website : http://www.cilegon.go.id |
2. | Lebak (Kab) — Website : http://www.lebakkab.go.id |
3. | Pandeglang (Kab) — Website : http://www.pandeglangkab.go.id |
4. | Serang (Kab) — Website : http://www.serangkab.go.id |
5. | Serang (Kota) — Website : http://www.serangkota.go.id |
6. | Tangerang (Kab) — Website : http://www.tangerangkab.go.id |
7. | Tangerang (Kota) — Website : http://www.tangerangkota.go.id |
8. | Tangerang Selatan (Kota) — Wbs : ttp://www.tangerangselatankota.go.id |
~~~~Selain terdiri atas daratan utama, wilayah Provinsi Banten juga meliputi beberapa pulau kecil pada perairan laut di sekitarnya — Seluruhnya Provinsi Banten memiliki 131 pulau, di mana 48 telah bernama, dan 83 belum bernama. — Pulau-pulaunya yang telah memiliki nama terdiri dari : 1. Pulau Deli, 2. Pulau Panjang, 3. Pulau Sangiang, 4. Pulau Cangkir, 5. Pulau Pamujan Kecil, 6. Pulau Pamujan Besar, 7. Pulau Kubur, 8. Pulau Kamanisan, 9. Pulau Tanjungbaju, 10. Pulau Kali, 11. Pulau Salira, 12. Pulau Merak atau Pulau Merak Besar, 13. Pulau Merak Kecil, 14. Pulau Panaitan, 15. Pulau Peucang, 16. Pulau Handeuleum, 17. Pulau Tampurung, 18. Pulau Tinjil, dsbnya.
>
-------------------------------------------------
RINCIAN SELURUH KECAMATAN DAN DESA/KELURAHAN DI SETIAP KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI BANTEN (LENGKAP DENGAN KODE POSNYA)
Kecamatan dan Desa/Kelurahan di Wilayah : 1. Cilegon (Kota), 2. Lebak (Kab), 3. Pandeglang (Kab), 4. Serang (Kab), 5. Serang (Kota), 6. Tangerang (Kab), 7. Tangerang (Kota), 8. Tangerang Selatan (Kota).
>
-------------------------------------------------
PARA GUBERNUR DI PROVINSI BANTEN DARI MASA KE MASA
1. | Hakamuddin Djamal (sebagai Penjabat Gubernur) | (2000 – 2002) |
2. | (2002 – 2005) | |
3. | Ratu Atut Chosiyah (sebagai Pelaksana Tugas Gubernur) | (2005 – 2007) |
4. | (2007– ) |
>>
SUBYEK TAMBAHAN SERBA-SERBI PROVINSI BANTEN (DARI BERBAGAI SUMBER)
SEJARAH PROVINSI BANTEN |
SUKUBANGSA YANG ADA DI PROVINSI BANTEN |
Sunda Banten; Sunda Baduy (Orang Kanekes); Jawa Banten |
SOSIAL-BUDAYA DAERAH DI PROVINSI BANTEN |
ADAT-ISTIADAT DI PROVINSI BANTEN : | |
BAHASA DAERAH DI WILAYAH PROVINSI BANTEN : | |
KESENIAN TRADISIONAL DI PROVINSI BANTEN : Pencak silat; Debus | |
MASAKAN DAN MAKANAN TRADISIONAL DARI PROVINSI BANTEN : | |
ALAT BUDAYA TRADISIONAL DARI PROVINSI BANTEN : — Senjata tradisional : Golok. | |
KEGIATAN USAHA DAN PEREKONOMIAN : Profil Ekonomi Banten |
ALAMAT SEJUMLAH TEMPAT PENTING DI PROVINSI BANTEN |
TEMPAT WISATA DI PROVINSI BANTEN |
TEMPAT WISATA ALAM : Taman Nasional Ujung Kulon | |
TEMPAT WISATA SEJARAH DAB BUDAYA : Masjid Agung Banten | |
TEMPAT WISATA BELANJA : | |
PERIHAL WISATA LAINNYA : Profil Wisata Banten; Portal Komunitas Sepeda Gunung |
KODE POS DI SELURUH KABUPATEN/KOTA, KECAMATAN DAN DESA DI PROVINSI BANTEN |
Cilegon (Kota), Lebak (Kab), Pandeglang (Kab), Serang (Kab), Serang (Kota), Tangerang (Kab), Tangerang (Kota), Tangerang Selatan (Kota) |
ORGANISASI KEMASYARAKATAN DI PROVINSI BANTEN |
Perkumpulan masyarakat : — Perkumpulan olahraga : Tangerang Wolves (sepak bola), Persita Tangerang (sepak bola), Persikota Tangerang (sepak bola), Perserang Serang (sepak bola), Serang Jaya (sepak bola), Persipan Pandeglang (sepak bola), dan PS Krakatau Steel (sepak bola) |
PERKUMPULAN ORANG ASAL PROVINSI BANTEN |
BEBERAPA SITUS YANG TERKAIT DENGAN PROVINSI BANTEN
1. | |
2. | |
3. | |
4. |
>
SUMBER RUJUKAN HAL PROVINSI BANTEN
>
SELURUH PROVINSI DI INDONESIA
1. Aceh (Provinsi), 2. Bali (Provinsi), 3. Bangka Belitung (Provinsi Kepulauan), 4. Banten (Provinsi), 5. Bengkulu (Provinsi), 6. Gorontalo (Provinsi), 7. Jakarta (Provinsi DKI), 8. Jambi (Provinsi), 9. Jawa Barat (Provinsi), 10. Jawa Tengah (Provinsi), 11. Jawa Timur (Provinsi), 12. Kalimantan Barat (Provinsi), 13. Kalimantan Selatan (Provinsi), 14. Kalimantan Tengah (Provinsi), 15. Kalimantan Timur (Provinsi), 16. Kalimantan Utara (Provinsi), 17. Lampung (Provinsi), 18. Maluku (Provinsi), 19. Maluku Utara (Provinsi), 20. Nusatenggara Barat (Provinsi), 21. Nusatenggara Timur (Provinsi), 22. Papua (Provinsi), 23. Papua Barat (Provinsi), 24. Riau (Provinsi), 25. Riau (Provinsi Kepulauan), 26. Sulawesi Barat (Provinsi), 27. Sulawesi Selatan (Provinsi), 28. Sulawesi Tengah (Provinsi), 29. Sulawesi Tenggara (Provinsi), 30. Sulawesi Utara (Provinsi), 31. Sumatera Barat (Provinsi), 32. Sumatera Selatan (Provinsi), 33. Sumatera Utara (Provinsi), 34. Yogyakarta (Provinsi DI) |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar